Guru kita adalah Tuhan, buku pelajaran kita adalah alam. Kita semua sama-sama belajar.

Senin, 13 Mei 2024

SERI 10 Doktrin Pengalaman Keselamatan

 

Pelajaran 10

Doktrin Pengalaman Keselamatan

Di seluruh Alkitab, gambaran pengalaman orang percaya—keselamatan, pembenaran, pengudusan, pemurnian, dan penebusan—dibicarakan sebagai (1) sudah dicapai, (2) saat ini sedang diwujudkan, dan (3) direalisasikan di masa depan. Pengalaman keselamatan yang mencapai jauh ke dalam jiwa berasal dari Tuhan sendiri. Yohanes 3:3-5; 14:6; Kisah 4:12 – hanya melalui Yesus Kristus seseorang dapat mengalami keselamatan.

Pengalaman keselamatan mencakup pertobatan, pengakuan, pengampunan, pembenaran, dan pengudusan.

Apa itu pertobatan? Kisah 15:3

Kata “pertobatan” adalah terjemahan dari kata Ibrani nachum, “menyesal,” “bertobat”. Kata Yunani yang setara, metanoeo, berarti “mengubah pikiran seseorang,” “merasa menyesal,” “bertobat.” Pertobatan menghasilkan perubahan radikal dalam sikap terhadap Tuhan dan dosa. Amsal 28:13.

Contoh pengalaman keselamatan : Pertobatan Daud – Mazmur 51:3,5,6,12. Meskipun pertobatan mendahului pengampunan, orang berdosa tidak dapat, dengan pertobatan, menyesuaikan diri untuk mendapatkan berkat Allah. Kenyataannya, orang berdosa bahkan tidak dapat menghasilkan dari dalam diri mereka pertobatan—itu adalah karunia Allah. Kisah 5:31; Roma 2:4.

Apa motivasi untuk pertobatan?

Hati dilelehkan dan ditaklukkan ketika kita merasakan bahwa kematian Kristus membenarkan kita dan membebaskan kita dari hukuman mati. Yohanes 12:32; Roma 5:6-10.

Apa itu pembenaran?

Kata “pembenaran” adalah terjemahan dari kata Yunani dikaioma, yang berarti “persyaratan yang benar, perbuatan,” “peraturan,” “pernyataan peradilan,” “tindakan pembenaran,” dan dikaiosis, menandakan, “pembenaran,” “pemulihan nama baik,”  “pembebasan dari hutang.” Kata kerja terkait dikaioo, yang berarti “dinyatakan dan diperlakukan sebagai orang benar,” “dibebaskan.”

Secara teologis, pada umumnya, pembenaran adalah “tindakan Ilahi yang dengannya Allah menyatakan seorang pendosa yang berdosa sebagai orang benar atau menganggapnya sebagai orang benar. Pembenaran adalah kebalikan dari penghukuman (Roma 5:16).

Apakah hasil dari pertobatan dan pembenaran?

1. Pengudusan.

Kata “pengudusan” adalah terjemahan dari bahasa Yunani hagiasmos, yang berarti “kekudusan,” “penahbisan,” “penyucian,”. Bahasa Ibrani yang setara adalah qadash, “terpisah dari penggunaan umum.” Pertobatan dan pembenaran sejati menuntun kepada penyucian. Pembenaran dan pengudusan berhubungan erat, berbeda tetapi tidak pernah terpisah. Keduanya menunjuk dua fase keselamatan: Pembenaran adalah apa yang Tuhan lakukan untuk kita, sementara pengudusan adalah apa yang Tuhan lakukan di dalam kita. Tiga fase pengudusan, (1) tindakan yag dicapai di masa lalu orang percaya, (2) sebuah proses dalam pengalaman yang ada sekarang dari orang percaya, (3) dan hasil akhir yang dialami orang percaya saat kedatangan Kristus.

2. Adopsi ke dalam keluarga Allah. Roma 8:15-17.

3. Jaminan keselamatan. Efesus 1:7.

4. Awal dari kehidupan yang baru dan penuh kemenangan. Yohanes 16:33.

5. Karunia kehidupan kekal. 1 Yohanes 5:12

Apa pengalaman keselamatan saat ini? Panggilan untuk pengudusan hidup, perubahan batiniah. 2 Korintus 5:17; Roma 6:19; 1 Korintus 15:51-54.

Pengalaman keselamatan kita akhirnya dan sepenuhnya tercapai ketika kita dimuliakan baik dalam kebangkitan atau diubahkan ke surga. Roma 5:2.

 

Pertanyaan Pelajaran 10

Jawablah benar atau salah dan isi pertanyaan dibawah ini, dan berikan jawaban anda kepada pendeta atau yang membimbing anda.

1. B – S  Pengalaman keselamatan yang mencapai jauh ke dalam jiwa berasal dari Tuhan sendiri.

2. B – S  Pengalaman keselamatan mencakup pertobatan, pengakuan, pengampunan, pembenaran, dan pengudusan.

3. Jelaskan apa itu pembenaran?

 

Jawaban Pelajaran 10 :

1. ….

2. ….

3. …………………….

 

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Pages

Scroll To Top