Pelajaran 9
Doktrin Kehidupan Yesus
Manusia telah mengalami penderitaan, kematian karena dosa. Kalau begitu, apakah sarana yang Tuhan buat agar manusia berdosa dapat ditebus? Satu-satunya sarana yang Allah buat untuk menebus manusia dari dosa adalah dalam kehidupan, kematian, dan kebangkitan Yesus Kristus.
Filipi 2:9-11
Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia (Yoh. 3:16). Allah adalah kasih (1 Yoh. 4:8). Tatkala Adam dan Hawa berdosa, Allah mengadakan inisiatif untuk mencari mereka. Seiring dengan kemurtadan bangsa Israel di Sinai, Allah mengungkapkan kemurahan tabiat-Nya yang penuh keadilan kepada Musa, dengan mengumumkan,… (Keluaran 34:6,7). Tabiat Allah menyatakan sebuah paduan anugerah dan keadilan secara unik.
Kabar baik ialah bahwa “Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus (2 Kor.5:19). Pendamaian-Nya memulihkan hubungan antara Allah dengan umat manusia (Rom. 5:10,11). Proses rekonsiliasi itu disosiasikan dengan istilah pendamaian. Secara Alkitabiah pendamaian ini dapat menunjuk baik kepada kematian Kristus dan tugas pengantaraan-Nya di dalam Bait Suci yang di surga. Korban pendamaian Yesus di Bukit Golgota menandai titik balik dalam hubungan antara Allah dan manusia. 2 Kor. 5:19 – Ini bukan berarti bahwa Allah tidak menjatuhkan hukuman atau dosa tidak lagi menimbulkan murka Allah. Artinya, Allah memberikan sebuah jalan yang menjamin keampunan bagi orang-orang yang berdosa sementara pada waktu yang bersamaan tetap menjungjung tinggi keadilan hukum-Nya yang abadi.
Kematian Kristus sebagai suatu keperluan.
Bagi Allah yang penuh kasih itu, untuk mempertahankan keadilan dan kebenaran-Nya, pendamaian dengan kematian Yesus merupakan “sebuah moral dan tindak hukum yang perlu. Pendamaian perlu karena manusia berada di bawah murka Allah. Di sinilah letak jantung Injil pengampunan atas dosa dan misteri salib Kristus. Orang-orang yang tidak mau menerima darah pendamaian Kristus tidak akan menerima keampunan atas dosa, dan tetap akan menjadi sasaran murka Allah (Yoh. 3:36; Rom. 3:25,26).
Jadi kehidupan Kristus sangat penting untuk keselamatan kita umat manusia.
Rom. 5:10. Dengan hidup Kristus, sebagaimana juga dengan kematian-Nya, menjembatani jurang yang diakibatkan dosa. Kedua-duanya perlu dan berperan bagi keselamatan kita. Jubah kebenaran-Nya menutupi pakaian manusia (Mat. 22:11; Yes. 61:10; 64:6).
Kehidupan Yesus di atas dunia ini juga memberikan sebuah contoh kepada manusia bagaimana cara hidup (1 Petr. 2:21-23).
Kebangkitan Kristus juga sangat penting untuk keselamatan kita.
1 Kor. 15:14,17; Luk. 24:36,43; Ibr. 8:1,2.
Makin dalam pemahaman kita atas anugerah Allah dalam terang salib, makin berkuranglah kita membenarkan diri sendiri dan semakin kita sadari berkat yang dicurahkan kepada kita.
Pertanyaan Pelajaran 9
Jawablah benar atau salah dan isi pertanyaan dibawah ini, dan berikan jawaban anda kepada pendeta atau yang membimbing anda.
1. B – S Satu-satunya sarana yang Allah buat untuk menebus manusia dari dosa adalah dalam kehidupan, kematian, dan kebangkitan Yesus Kristus.
2. B – S Allah memberikan sebuah jalan yang menjamin keampunan bagi orang-orang yang berdosa sementara pada waktu yang bersamaan tetap menjungjung tinggi keadilan hukum-Nya yang abadi.
3. Berikan penjelasan anda kenapa kehidupan Kristus sangat penting untuk keselamatan kita umat manusia?
Jawaban Pelajaran 9 :
1. ….
2. ….
3. ………………………
0 komentar:
Posting Komentar